Sabtu, 29 Oktober 2016

Blue Tang

 Hasil gambar untuk ikan dori
 Dory merupakan bagian dari jenis ikan surgeonfish, ikan herbivora yang hidup di daerah terumbu karang. Ciri khasnya adalah punya duri yang menyerupai mata pisau. Pisau yang katanya setajam pisau bedah ini terletak pada pangkal ekor (penducle). Oleh sebab itu, ikan dengan nama Latin paracanthurus hepatus ini tergolong berbahaya. Dikenal dengan nama Blue Tang karena warna badannya biru mencolok. Selain itu, disebut juga Royal Blue Tang dan Hippo Tang.
 Ikan jenis ini dapat ditemukan di berbagai wilayah perairan. Afrika Timur, Jepang, Brazil, New Caledonia, dan bagian lain Samudera Pasifik. Blue Tang tinggal di lautan dangkal yang dekat dengan terumbu karang karena di sanalah makanannya berada. Biasanya, mereka berada dekat dengan pantai di bagian yang banyak bebatuan dan rumput laut.
Ketika sedang menyelam di laut dan bertemu dengan ikan ini, jangan dipegang ya. Cukup diamati saja dari jauh. Karakter Dory dalam film memang ramah dan lucu, tapi aslinya, duri tajamnya bisa membahayakanmu. Sirip tajamnya ini digunakan untuk melindungi diri dari predator.
 Meskipun berbahaya untukmu, tapi ikan ini dapat membuat terumbu karang sehat. Kok bisa ya? Jadi, ikan ini memakan ganggang, teman-teman. Otomatis jumlah ganggang yang ada di sekitar terumbu karang jadi lebih terkontrol. Kalau terlalu banyak ganggang, terumbu karang bisa mati.
 Meskipun namanya diambil dari warna tubuhnya yang biru, ternyata warnanya tidak selalu biru lho! Ketika malam tiba, ikan ini dapat berubah warna menjadi ungu. Bahkan di usia muda, warnanya bukanlah biru, melainkan kuning. Blue Tang berubah warna menjadi biru setelah mereka dewasa. 
 Berbeda dengan Clownfish, Blue Tang sulit sekali berkembang biak jika bukan di lautan. Ikan ini sangat rentan penyakit, sehingga bisa membawanya pada bencana kepunahan. Selain itu, Blue Tang juga bisa memanjang dan membesar sehingga tidak akan cukup untuk dipelihara dalam akuarium. Jadi, memelihara ikan tersebut sama saja dengan membunuhnya. Dory hanya mampu bertahan hidup jika dilepas ke alam liar bukan menjadi peliharaan di akuarium. Lagipula jika spesies ini terus-menerus ditangkap, populasinya di alam liar akan menurun dan lama-kelamaan punah. Clownfish saja sudah hampir punah lho, teman-teman.
WASSALAM

1 komentar: